Saturday, January 14, 2012

MURAHNYA IAIN WALISONGO
Oleh:Ahmad Basuki 113211002

Institute agama islam Walisongo atau di singkat IAIN Walisongo adalah lembaga pendidikan tinggi yang terdiri atas fakultas tarbiyah, syariah, dakwah dan usuluddin (program S.1 dan D.3), setarta program pascasarjana (S.2 dan S.3) yang menyelenggarakan pendidikan akademik dan professional dalam bidang ilmu keislaman di bawah kementrian agama. Dalam rangka menghasilkan lulusan yang berkwalitas, berdaya saing tinggi, dan bemanfaat bagi masyarakat, namun masih dalam jangkauan setiap kalangan dari segi administrasi keuangannya.
Latar belakang berdirinya Institute Agama Islam Walisongo lahir didasarkan pada kebutuhan riil umat islam jawa tengah untuk memiliki perguruan tinggi islam yang sesuai dengan kondisi dan situasi masyarakatnya.
Manajemen pendidikan perguruan tinggi IAIN Walisongo semarang di rasa lebih baik di bandingkan dengan perguruan tinggi lainnya di wilayah jawa tengah khususnya. Dimana untuk masuk pertama saja mahasiswa baru hanya di kenakan biaya administrasi di bawah 1,3jt. Hal ini jauh berbeda dengan perguruan-perguruan lainnya yang rata-rata mencapai puluhan juta rupiah lebih-lebih di perguruan tinggi swata.
Murahnya biaya pendidikan ini di dukung oleh beberapa factor antara lain: 1) Status IAIN Walisongo yang sudah menjadi perguruan tinggi negeri, sehingga biaya operasionalnya menjadi lebih ringan pungutan terhadap para mahasiswanyapun juga menjadi tidak beitu mahal. 2) Murahnya biaya pendidikan ini juga manjadi salah satu upaya untuk menarik minat calon mahasiswa baru. 3) Selain dua factor pendukung di atas banyaknya beasiswa yang di tawarkan bagi para mahasiswapun juga ikut indil peranan yang tidak sedikit.
Kendati demikian IAIN Walisongo pun juga senantiasa meningkatkan kwalitas pelayanan pendidikannya. Mulai dari pengembangan sarana dan prasarana dengan terus melakukan pembangunan, peningkatan mutu tenaga pengajar yang propesionalpun juga terus di tingkatkan.
Beberapa dampak positif yang di timbulkan karenanya antara lain: 1) Meringankan mahasiswa karena sudah tidak lagi begitu terbebani dengan biaya kuliah yang begitu mahal seperti di perguruan tiggi lainnya. 2) Meningkatkan taraf kehidupan mahasiswadengan murahnya biaya pendidikan ini serta di tambah gengan berbagai beasiswa para mahasiswa bisa menggunakan uang yang aslnya digunakan untuk biaya kuliah kini dapat di alihkan untuk kebutuhan yang lain yang bisa menunjang dalam peningkatan kwalitas mahasisa.
Di sisi lain murahnya biaya pendidikan ini juga berdampak negatif baik terhadap mahasiswanya maupun terhadap dosennya. Mulai kurang lengkapnya sarana dan rasarana pandidikan sampai kurang disiplinnya para dosen dan juga para mahasiwanya dan salah satunya dalam hal kehadiran.

1 comment: